Bapak Laksamana Madya TNI (PURN) Ambasador Freddy Numberi, yang merupakan Gubernur Irian Jaya pada tahun 1998 memberikan sumbangan buku kepada Perpustakaan Universitas Cenderawasih untuk dibaca oleh para mahasiswa, dosen dan peneliti. Dr. Ir. Johni Jonatan Numberi dan Dr. Yustus Pondayar, SH. MH sebagai perwakilan dari Universitas Cenderawasih yang menerima buku tersebut untuk disumbangkan ke Perpustakaan Universitas Cenderawasih.
Buku tersebut berjudul: PAPUA Kerikil Dalam Sepatu.”Menguak Tabir Sejarah Papua” REVEALING THE HISTORY OF PAPUA. Terdiri dari 6 bab dan 269 halaman. Bab 1. Pendahuluan Latar Geografis, Etnologis, Linguistik, Budaya Papua; Bab 2. Sejarah Awal Hindia Belanda di Papua; Bab 3. Pemerintahan Belanda di Papua; Bab 4. Dinamika Diplomasi; Bab 5. Realita Otonomi Khusus Papua dan Bab 6. Penutup.
Sekilas tentang isi buku adalah bila pemerintah nasional bersama rakyat Indonesia termasuk masyarakat di Tanah Papua ingin menjadikan Otonomi Khusus sebagai Undang-Undang No.2 Tahun 2021 sebagai suatu “succes story” maka frasa “kewenangan lain yang akan diatur dengan peraturan perundang-undangan” harus dihapus pada pasal 4 ayat (1).
“Semoga dengan hadirnya buku ini bisa membuai tabir pengetahuan para generasi muda di Indonesia tentang Papua”, ungkap Freddy Numberi yang juga pernah menjabat sebagai menteri perhubungan. Buku ini diterbitkan oleh Penerbit Gibon Books, cetakan pertama Oktober 2022.
(Sumber: Dr. Ir. Johni J. Numberi)