Menyambut Dies Natalis ke-20 Fakultas Teknik Universitas Cenderawasih, jurusan elektro mengadakan lomba membuat alat elektronik. Lomba ini bersifat internal hanya untuk mahasiswa elektro uncen. Lomba berlangsung di Aula Fakultas Teknik. Senin,6 September 2021.
Lomba ini diprakarsai langsung oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan Elektro dengan pendaftaran sejak bulan Juni lalu. Ada delapan kelompok yang mendaftar dan diseleksi. Pada proses seleksi untuk maju ke babak Final, ada dua kelompok yang dalam penilaian materi presentasi dan demo alat yang dibuat tidak mencapai nilai untuk lolos.
Enam kelompok yang lolos kemudian dibantu pembiayaan dalam penyelesaian pembuatan alat elektronik hasil kreatifitas peserta. Setiap kelompok medapatkan biaya sebesar tujuh ratus lima puluh ribu rupiah dari dana PNBP fakultas tahun anggaran 2021.
Ketua panitia lomba, Victor Latupeirissa menjelaskan bahwa sebagai mahasiswa teknik, bukan hanya belajar teori dan praktek dari apa yang diberikan oleh dosen. Namun sebagai mahasiswa teknik harus mempunyai ide yang kreatif dalam inovasi peralatan di bidang teknik, khususnya bagi mahasiswwa elektro harus bisa kreatif dan inovatif dalam bidang elektro. Dari pemikiran ini maka victor mengusulkan agar pengurus HMJE yang baru dibentuk memasukan lomba ini sebagai salah satu program kerja.
Ketua HMJE, Vetly Tandi Sole menyambut baik ide ini dan berkoordinasi dengan pihak jurusan dan diteruskan ke bidang Akademik Fakultas agar mendapat dukungan dana pelaksanaan lomba. Dengan dukungan yang ada, panitia menyiapkan hadiah bagi tiga pemenang berupa uang pembianaan dan semua peserta akan mendapat sertifikat.
Pembantu Dekan III Bidang Kemahasiswaan, Patrick Marcell Fandy, S.T., M.T memberikan dukungan penuh agar lomba ini terlaksana. Menurutnya kegiatan mahasiswa yang positif sebagai bentuk kreatifitas dalam bidang teknik harus didukung. Oleh karena itu fakultas akan terus melaksanakan lomba seperti ini pada setiap tahun dan akan mengundang peserta dari universitas lain, bahkan akan dibuat lomba untuk siswa SMA. Bukan cuma lomba di bidang elektro, nantinya mahasiswa jurusan teknik mesin dan pertambangan didorong untuk mengikuti apa yang telah dilakukan oleh mahasiswa elektro.
Chevin Windesi salah satu peserta mengatakan bahwa sebagai mahasiswa elektro harus punya keterampilan di bidang elektro. Dengan lomba ini maka apa yang menjadi ide dalam inovasi alat elektronik yang murah meriah dan bermanfaat dapat tersalurkan. Dari lomba ini juga akan ada saran-saran dalam pengembangan oleh dewan juri selain penilaian yang diberikan. Chevin dan kedua temannya tampil dengan alat pencuci tangan otomatis.
Suparno, S.T.,M.Eng, dosen teknik elektro FT Uncen yang juga sebagai salah satu juri menjelaskan bahwa kriteria penilaian bagi peserta adalah menilai Deskripsi , Presentasi dan Demo. Peserta yang mampu menyajikan ketiga kriteria dengan baik terutama pada saat demo akan mendapat nilai tertinggi. Pada saat demo, alat yang dibuat harus berhasil dalam bekerja dan ketika ditanya mengenai kemungkinan-kemungkinan yang bisa saja terjadi di luar perkiraan, peserta harus dapat menjawab dan dapat diterima oleh juri.
Juara Lomba :
- Chevin Piter Windesi , Ridwan Alkarni dan Gonzales Suruan
(Pencuci Tangan Otomoatis Menggunakan Sensor Jarak)
- Arsil Adim, Manuel Tangke Payung, Putri Nur Hizaiyah dan Rahmirian Dani
(Hand Sanitizer dan Ukur Suhu Tubuh Mandiri Untuk Pencegahan Covid 19 Berbasis Arduino Uno)
- Amida S. Wambraw, Cicilia S. Kumendong, Oklin Eva Purnabakti dan Queencny M.Kambuaya
(Keran Air dan Sabun Otomatis)
***
(yt)