Pemerintah Kabupaten Kepulauan Yapen Provinsi Papua serius menjalin kerjasama dengan Universitas Cenderawasih. Hal itu ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerjasama (PKS) antara Pj. Bupati Kepulauan Yapen dengan dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (Dr. Dirk Y. P. Runtuboi,S.Pd.M.Kes) dan dekan Fakultas Hukum (DR. Frans Reumi, SH.,MA.,MH). Penandatanganan PKS turut disaksikan oleh Pembantu Rektor IV di gedung rektorat lantai 3, Rabu (17/5).
“Kita bersyukur hari ini kita menemukan figur pemimpin yang sangat komitmen dengan MoU. Dan dengan adanya kerjasama ini, Saya harap merupakan momentum bagi kita bersama untuk membangun sumber daya manusia khususnya di Kepulauan Yapen”, kata Pembantu Rektor IV Bidang Kerjasama Dr. Fredrik Sokoy,S.Sos.,M.Sos dalam sambutannya. Ia menambahkan bahwa ada banyak MoU tetapi MoU tapi tidak dikerjakan secara maksimal.
Sementara itu Pemerintah Kabupaten Kepulauan Yapen menyambut baik dan sangat mengapresiasi jalinan kerjasama ini. Hal itu dikatakan Pj. Bupati Yapen Cyfrianus Y. Mambay dalam sambutannya.
“Akhirnya penandatangan PKS ini dapat dilaksanakan setelah beberapa waktu terakhir ada tarik ulur untuk mereleasasikannya. Saya berharap agar kerjasama yang telah terjalin dapat berjalan dengan baik dan perlu dikembangkan dalam bidang yang sangat diperlukan oleh daerah Yapen, bukan hanya bidang pendidikan namun juga penelitian, pendampingan dan pengembangan masyarakat dalam sektor lain”, kata Pj. Bupati.
“Tahun ini Untuk mahasiswa S2 ABPD pemerintah Kepulauan Yapen telah mengalokasikan dana sebanyak 1 miliar 436 juta rupiah untuk Fakultas Hukum dan untuk Fakultas MIPA 3 miliar 563 juta rupiah. Saya berharap dengan biaya yang sudah ada ini dapat dimanfaatkan sebaik mungkin,” tambahnya.
Dengan perjanjian kerjasama ini, dapat dimanfaatkan bagi kedua bela pihak dan terus menjaga agar tetap terjalin, hal ini merupakan salah satu upaya Uncen dan Pemkab Yapen dalam agenda pembangunan berkelanjutan pada bidang pendidikan dan kemitraan.
(Perchy/Pity)
