Universitas Cenderawasih adalah bagian dari wilayah administrasi kelurahan Yabansai Distrik Heram, sehingga program kerja kelurahan termasuk penghijauan, Uncen tetap dilibatkan, hal itu disampaikan oleh Kepala Kelurahan Yabansai, Luiz Mebri, pada saat penanaman pohon bersama mahasiswa pecinta alam (MAPALA) Uncen, Sabtu (17/4/2021) lalu.
“Uncen ada di dataran tinggi dan punya lokasi yang luas sehingga ini menjadi perhatian kami bersama untuk penghijauan, kegiatan ini harus menjadi program rutin antara Pemerintah Provinsi, Pemerintah kota dan Univeritas Cenderawasih. Ada 1000 pohon yang kami tanam hari ini, pohon itu ada yang menghasilkan buah antara lain, matoa, kelapa dan nangka dan pohon produktif jangka panjang seperti mahoni dan cemara. Bibit tersebut merupakan sumbangan Dinas Kehutanan Provinsi Papua, Dinas Perkebunan, Balai pengendalian Dampak Lingkungan kabupaten Mamberamo, harapan kami, MAPALA Uncen harus tetap eksis dalam menjaga hutan kampus dan hutan penyanga siklop dengan penuh rasa syukur, hutan kampus dan hutan siklop hijau kembali, kami manusia hanya bisa menanam, namun Tuhan yang akan menumbuhkan tanaman tersebut’, tambah Luiz Mebri.
Sementara itu dalam kesempatan yang sama Febri L Dimara, Ketua MAPALA Uncen mengatakan bahwa mahasiswa dan masyarakat yang tinggal disekitar area kampus Uncen perumnas tiga waena, harus punya kesadaran dan kepedulian untuk menjaga lingkungan kampus dan cagar alam siklop.
Febri L Dimara menambahkan “Kelestarian hutan kampus sudah dijaga dengan baik oleh bapak/ibu dosen pegawai yang waktu itu merintis tempat ini sejak awal, kami civitas akademika juga warga masyarakat, harus menjaga hutan kampus bersama-sama, kami tau waktu itu, lokasi ini hanya ada rumput alang – alang yang mengelilingi. Dan kalau saat ini ada pohon yang banyak, itu adalah buah tangan mereka yang sudah pergi mendahului kami, kami tidak boleh menebang pohon apalagi membakar hutan, dampak dari kerusakan hutan akan menyebabkan bencana bagi kami sendiri. Hari ini kami tanam pohon supaya anak cucu kami bisa menikmatinya dikemudian hari.
Hal senada juga ditambahkan oleh, Yohanis Yakonias Somisu, Ketua BEM FMIPA, penanaman 1000 pohon di lingkungan Uncen dan penyanga hutan siklop kelurahan yabansai harus dilaksanakan setiap tahun, agar bencana alam seperti banjir bandang dan longsor tidak terjadi.
Kedepan harus ada keterlibatan masyakat dan mahasiswa supaya ada rasa cinta bersama untuk menjaga kelestarian hutan kampus dan peyanga hutan siklop, diharapkan kepada pimpinan universitas agar penanaman pohon harus agendakan setiap tahun dan harus ada keseriusan dalam hal penataan dan penertiban kawasan kampus. (MS)